0853 5907 9496

Pin BB: 7E5ABB37

Indahnya berbagi dan belajar bersama

Selamat Datang di MBKaos.com

Semoga apa yang ada disini berguna dan bermafaat bagi sobat-sobat...

Showing posts with label TipsTrik. Show all posts
Showing posts with label TipsTrik. Show all posts

Friday, August 22, 2014

Arti Simbol Label Pakaian


Hampir di setiap pakaian diberi label perawatan yang berisi simbol-simbol yang umumnya terdapat pada bagian belakang kerah dalam pakain. Label perawatan ini berisi info-info yang berguna untuk merawat pakaian tersebut hingga awet yang diwakili dengan simbol atau logo-logo tertentu. Berikut penjelasan singkat tentang simbol atau logo yang terdapat pada label pakaian.

1. Simbol Temperatur


Simbol ini menunjukkan berapa suhu atau temperatur yang dibolehkan/ditolerir saat mencuci pakaian. Dimulai dari suhu normal hingga suhu 70 derajat celcius


2. Simbol Cairan Pemutih


Simbol penggunaan cairan pemutih pakaian ini disimbolkan dengan bentuk segitiga. Jika label pakaian terdapat simbol segitiga polos, penggunaan cairan pemutih diperbolehkan untuk pakaian tersebut. Namun jika terdapat simbol segitiga hitam disilang, pakaian tersebut tidak boleh dicuci menggunakan pemutih.


3. Simbol Pencucian


Ini merupakan simbol yang menunjukkan metode yang digunakan untuk mencuci pakaian. Dengan melihat simbol dari label ini kita dapat tahu apakah pakaian tersebut dapat dicuci menggunakan mesin cuci atau harus dicuci manual bahkan tidak boleh dicuci sama sekali.


4. Simbol Dry Clean


Simbol ini menunjukkan apakah pakaian tersebut boleh di dry cleaning atau tidak. Dry Cleaning adalah cara mencuci pakaian untuk menghilangkan noda-noda bandel semisal tanah liat, bahan kimia, cat, dsb. Resiko cara dry cleaning dapat membuat warna pakaian pudar dan mengerut. Jika simbol bergambar lingkaran putih, pakaian dapat di dry clean. Jika simbol diberi tanda silang, pakaian tidak boleh di dry clean.


5. Simbol Pengeringan


Simbol ini merupakan panduan cara mengeringkan pakaian tersebut. Jika logo bulatan polos, pakaian dapat dikeringkan dalam suhu normal. Jika pada bulatan terdapat satu titik, pakaian dapat dikeringkan pada suhu rendah. Jika pada logo terdapat silang, pakaian tidak boleh dikeringkan menggunakan mesin pengering.


6. Suhu Setrika


Simbol ini menunjukkan suhu penggunaan setrika. Jika pada logo terdapat gambar setrika polos, pakaian dapat disetrika dalam suhu apapun. Jika terdapat satu titik dalam gambar setrika, pakaian disetrika dalam suhu rendah. Makin banyak titiknya, makin tinggi suhu yang dibutuhkan. Jika terdapat tanda silang, pakaian tidak boleh disetrika.


7. Simbol Perasan Pakaian


Jika pada label pakaian terdapat simbol ini, pakaian tersebut tidak boleh diperas cukup di angin-anginkan saja.


Ok sob, thanks sudah mau berkunjung dan membaca artikel sederhana ini. Semoga artikel Arti Simbol Label Pakaian ini berguna dan bermamfaat.

Saturday, January 19, 2013

Tips Menghilangkan Berbagai Macam Noda Pada Pakaian


Pastinya sangat menyebalkan apabila pakaian kesayangan sobat tanpa sengaja terkena noda yang membuat pakaian sobat tidak sedap lagi dipandang. Tak perlu khawatir, karena saya melalui artikel ini ingin berbagi tips-trik cara menghilangkan berbagai macam noda yang umum yang melekat pada pakaian. Mulai dari noda saos, oli, lumpur dan berbagai macam jenis noda yang lainnya. Nah, untuk lebih jelasnya, silahkan membaca artikelnya dibawah ini.

Noda Oli
Gunakan mentega, ambil secukupnya dan dioleskan pada noda oli. Kemudian diamkan selama 15-30 menit. Setelah itu bilas pakaian seperti biasa.

Noda Minyak
Gunakan tepung dan taburi pada noda minyak. Diamkan selama 10-20 menit. Kemudian bilas seperti biasa. Jika noda belum hilang, ulangi lagi. Jika tetap tidak hilang juga, gunakan thinner dan gosokan perlahan pada noda minyak tersebut.

Noda Cat
Gunakan Spons bersih dan celupkan spons bersih tersebut ke terpentin. Gosokkan spons ke noda cat sambil dikucek-kucek. Kemudian bilas seperti biasa.
Bisa juga dengan menggunakan putih telur yang dioleskan ke noda cat. Gosok bagian yang terkena noda berulang-ulang dan biarkan direndam semalaman. Bilas seperti biasa.

Noda Getah
Gunakan mentega dan oleskan ke daerah noda. Biarkan sebentar. Kemudian cuci dan dikucek-kucek pada area noda kemudian bilas seperti biasa.

Noda Darah
Gunakan air garam dan kucek-kucek pakaian yang terkena noda darah dengan air garam sampai noda hilang. Bilas seperti biasa.

Noda Lem
Jika lemnya transparan, olesi noda lem dengan aseton. Jika lemnya bergetah, lap noda lem dengan lap basah yang bersih sampai kering. Jika sudah kering, gunakan aseton.

Noda Karat
Gunakan air cuka atau garam. Tetesi bagian yang terkena noda. Gosok hingga bersih. Cuci lagi dengan menggunakan sabun cuci. bilas seperti biasa.

Noda Lumpur
Jika lumpur masih basah, biarkan hingga lumpur mengering. Sikat noda lumpur tersebut. Jika terdapat sisa-sisa noda lumpur, gunakan rebusan air kentang. Bilas seperti biasa.

Noda Saus
Bersihkan pakaian dengan air hangat. Bisa juga ditambahkan dengan gliserin. Jika noda menjadi warna merah, tak perlu khawatir. Karena noda akan hilang saat di bilas.

Noda Parfum
Rendam pakaian dengan air hangat kira-kira 30 menit. Lalu cuci seperti biasa dalam air yang telah diberi cuka. Bilas seperti biasa.

Ok, thanks bro sudah mau mampir dan membaca artikel sederhana ini. Semoga artikel tips menghilangkan berbagai macam noda pada pakaian ini berguna dan bermamfaat.


Sunday, October 21, 2012

Jenis Bahan Kaos Jersey


Kaos olahraga seperti sepakbola tidak sama dengan kaos umum atau distro. Dari mulai bahan saja berbeda. Biasanya pada kaos biasa, umum menggunakan bahan polyester, katun, TC, dsb. Untuk info jenis bahan untuk kaos umum dapat dilihat di postingan jenis bahan, benang & rajutan kaos. Untuk kaos jersey, umumnya menggunakan bahan seperti paragon, hyget, dryfit, dsb. Kelenturan, kenyamanan, sistem sirkulasi udara, serap keringat, ringan dan nyaman menjadi faktor penting pemilihan bahan untuk kaos-kaos olahraga. Nah, dibawah ini ada 5 macam bahan yang lazim dipakai untuk membuat kaos jersey. Apa-apa aja bahan itu? cekidot...


1. DryFit / Eyelet


Ciri khas dari bahan ini yaitu memiliki pori-pori sehingga membuat pemakainya tidak terlalu panas. Sifat bahannya yang cukup lentur, adem dan padat membuat nyaman pemakainya. DryFit terbuat dari campuran bahan spandex, polyester dan nilon. DryFit ini banyak digunakan untuk jersey bola dan futsal karena bersifat serap keringat dan memiliki sirkulasi udara yang baik.


2. Paragon


Jenis bahas Paragon ini bertekstur halus, mengkilat dan sedikit berat. Bahan Paragon ini tebal namun lentur sehingga dapat mengikuti gerakan tubuh si pemakai. Berbeda dengan DryFit, bahan Paragon ini tidak memiliki sirkulasi udara yang baik sehingga cinderung agak panas. Bahan Paragon ini cukup mahal di pasaran sehingga wajar saja jika jersey yang disablon memakai kaos berbahan ini dijual dengan harga yang mahal.


3. Waffer


Nama yang unik untuk sebuah bahan baku pakaian. Diberi nama Waffer karena permukaan bahan ini menyerupai bentuk waffer. Bahan Jenis Waffer memiliki pori-pori berbentuk kontak dan adem karena memiliki sirkulasi udara yang baik. Tekstur bahan Waffer lembut. Sama seperti bahan DryFit, Waffer ini cukup lentur untuk digunakan dan sering digunakan untuk bahan baku jersey.


4. Hyget Salur


Bahan ini memiliki sifat serap keringat yang sangat bagus dan baik sehingga sangat nyaman digunakan. Selain itu bahan hyget ini memiliki struktur yang padat, rapi dan tidak mudah kusut. Ciri khas dari hyget salur ini yaitu terdapat pola garis-garis lurus yang beraturan. Bahannya yang halus dan ringan sangat direkomendasikan untuk kaos jersey.


5. Hyget Serena


Bahan hyget serena ini hampir sama dengan hyget salur. Memiliki struktur yang rapi, padat, adem dan lentur. Bahan hyget serena ini juga memiliki kemampuan serap keringat yang sangat bagus dan baik. Memiliki tekstur padat dan lembut karena bahannya terdapat sedikit campuran nilon. Bahan ini sangat mudah dalam pencucian dan tidak memerlukan perawatan khusus. Bahan hyget serena ini sering digunakan untuk jersey sepak bola, futsal, badminton, voli, dsb.

Tuesday, November 15, 2011

Jenis Bahan, Benang & Rajutan Kaos

JENIS KAOS BERDASARKAN PROSES PEMBUATAN:
a.WOVEN
Sering disebut sebagai kain tenun. Ciri-ciri bahan woven tidak dapat di tarik.

b.KNIT
Sering disebut sebagai kain rajut. Ciri-cirinya kain ini dapat ditarik atau bersifat elastis.Contoh dari kain rajut : jersey, interlock, rib, single jersey, tricot dll.



JENIS KAOS BERDASARKAN SPESIFIKASI BENANG:
1. COTTON

a. COTTON COMBED:
Ciri-cirinya serat benang lebih halus dan hasil rajutan serta penampilan kaos lebih rata.

b. COTTON CARDED:
Ciri-cirinya serat benang kurang halus, hasil rajutan dan penampilan bahan kaos kurang rata.
Sifat kedua jenis bahan kaos tersebut bisa menyerap keringat dan tidak panas, karena bahan baku dasarnya adalah serat kapas.

2. TC (TETERTON COTTON)

Jenis bahan kaos ini adalah campuran dari Cotton Combed 35 % dan Polyester/Teteron 65%.Dibanding bahan Cotton, bahan TC kurang bisa menyerap keringat dan agak panas di badan.Kelebihan dari jenis bahan TC lebih tahan lama atau ’shrinkage’ (tidak susut atau melar) meskipun sudah dicuci berkali-kali.

3. CVC ( COTTON VISCOSE)
Jenis bahan kaos ini adalah campuran dari 55% Cotton Combed dan 45% Viscose.Kelebihan dari bahan ini adalah tingkat shrinkage-nya (susut pola) lebih kecil dari bahan katun. Jenis bahan ini juga bersifat menyerap keringat.

4. POLYESTER dan PE
Jenis bahan ini terbuat dari serat sintetis/buatan dari hasil minyak bumi untuk dibuat bahan berupa serat fiber poly dan untuk produk plastik berupa biji plastik. Karena sifat bahan dasarnya, maka jenis bahan ini tidak bisa menyerap keringat dan panas ketika dipakai.



JENIS BENANG
Pentingnya mengetahui tentang benang sebagai bahan dasar kaos yang kita kehendaki adalah berkaitan dengan ketebalan atau gramasi bahan kaos itu sendiri.

1. BENANG 20S
Biasanya dipakai jika kita ingin ketebalan atau gramasi bahan kaos atara 180 sampai dengan 220 gram/meter persegi untuk jenis rajutan Single Knitt.

2. BENANG 24S
Biasa dipakai jika kita ingin ketebalan atau gramasi bahan kaos antara 170 sampai dengan 210 gram/meter persegi untuk jenis rajutan Single Knitt.

3. BENANG 30S
Biasa dipakai jika kita ingin ketebalan atau gramasi bahan kaos antara 140 sampai dengan 160 gram/meter persegi untuk jenis rajutan Single Knitt atau gramasi 210 sampai dengan 230 gram/meter persegi untuk jenis rajutan Double Knitt.

4. BENANG 40 S
Biasa dipakai jika kita ingin ketebalan atau gramasi bahan kaos antara 110 sampai dengan 120 Gram / meter persegi untuk jenis rajutan Single Knitt atau gramasi 180 sampai dengan 200 gram/meter persegi untuk jenis rajutan Double Knitt.


JENIS RAJUTAN

1. SINGLE KNITT (Combed 20s, s nya adalah rajutan single knitt)
Pengertian teknisnya adalah rajutan jarum tunggal.
Penggunaannya hanya satu permukaan atau tidak bisa dibolak-balik (2 permukaan).
Jenis rajutan bersifat rapat, bahan padat, dan kurang lentur (stratching).
Sebagian besar produk kaos yang ada di pasaran adalah memakai jenis rajutan Single Knitt.

2. DOUBLE KNITT (Combed 20d, d nya adalah rajutan single knitt)
Pengertian teknisnya adalah rajutan Jarum Dobel.
Sehingga penggunaannya bisa dibolak-balik (atas bawah tidak masalah).
Jenis rajutan bersifat tidak rapat, bahan kenyal, lembut, dan lentur.
Produk kaos yang biasa memakai rajutan jenis ini adalah pakaian untuk bayi dan anak-anak. Ada sebagian orang menyebut bahan ini dengan sebutan Interlock.

3. LACOSTE
Pengertian teknisnya adalah rajutan tekstur/corak.
Penggunaan tidak bisa dibolak-balik.
Jenis rajutan bersifat bertekstur, bulat, kotak, atau menyerupai segitiga kecil-kecil.
Sebagian orang ada yang menyebut bahan ini Pique atau Cuti, dan hanya lazim digunakan untuk Kaos Polo atau Kaos Kerah.

4. STRIPER atau YARN DYE
Pengertian teknisnya adalah rajutan kombinasi benang warna (Yarn Dye).
Penggunaan tidak bisa di bolak-balik.
Jenisnya bisa Single Knitt maupun Double Knitt.
Finishing harus openset/belah.
Pada umumnya orang-orang menyebut bahan ini dengan sebutan bahan salur/warna-warni. Biasa digunakan untuk produk kaos dewasa (Pria, Wanita, T-Shirt, maupun Polo Shirt).

5. DROP NEEDLE
Pengertian teknisnya adalah rajutan dengan variasi cabut jarum.
Penggunaannya bisa di bolak-balik.
Jenis rajutan bersifat tekstur garis lurus vertikal, lembut, dan lentur.
Produk kaos ini banyak digunakan untuk Rib Leher (T-Shirt), Ladies T-Shirt Body Fit, dan kaos singlet.

Sumber: cannizaro


Tools:

Friday, August 5, 2011

Tips Merawat Baju Kaos

Agar kaos kesayangan sobat awet dari segi desainnya, agar tidak cepat rontok atau pudar, berikut ada beberapa tips merawat kaos sobat agar tetap awet dan tahan lama.

*Jangan Direndam Terlalu Lama
Jangan merendam kaos Anda terlalu lama. Usahakan untuk kaos yang baru pertama kali dicuci tidak direndam lebih dari 30 menit, dan untuk kaos lama tidak lebih dari 1 jam. Jangan pula rendam dalam air dengan deterjen berlebihan. Karena deterjen berlebih dapat mengakibatkan sablon pada kaos cepat rusak / terkelupas.

*Pisahkan saat dicuci
Pisahkan kaos Anda dengan pakaian lain, khususnya yang berwarna kuat seperti hitam, merah, biru, dsb dengan kaos berwarna putih. Hal ini guna mencegah seandainya warna kuat tersebut luntur tidak mengakibatkan kaos putih kesayangan Anda terkena dampaknya. Pisahkan juga antara pakaian yang kotor dengan yang kurang kotor agar kotoran tidak berpindah.

*Jangan disikat
Kaos berbahan cotton memiliki tekstur kain yang lembut. Hindari menyikat kaos tipe ini, karena dapat merusak tekstur kain. Hindari juga kucekan dan perasan yang kuat karena selain merusak pori-pori baju juga dapat mengonyak sablon, khususnya pada kaos selain warna putih dan abu.

*Jemur terbalik
Tahukah Anda bahwa sinar matahari berlebih dapat mengakibatkan warna kaos dan sablon anda memudar. Untuk mencegahnya jemur kaos Anda dengan posisi terbalik. Bagian dalam menghadap luar, dan bagian yang bersablon di dalam.

*Jangan digantung
Hindari menggantung dengan hanger pada bagian leher kaos. Hal ini karena dapat mengakibatkan leher kaos lekas melar. Melarnya ini akibat tidak kuat menahan beban air yang ada pada kaos basah. Hindari juga menggantung kaos pada tali/kawat jemuran, karena kontur tali / kawat dapat dengan mudah merusak tekstur kain yang halus.

*Hindari Pemutih
Hindari mencuci kaos bersablon dengan pemutih / detergen yang mengandung pemutih. Hal ini karena reaksi kimia pemutih dapat mengakibatkan sablon menjadi luntur / terkelupas. Disamping itu juga membuat kaos lebih cepat tipis dan kasar.

*Hindari mencuci dengan Mesin cuci
Sebaiknya cuci kaos Anda secara manual dengan tangan. Mencuci dengan mesin cuci dapat mengakibatkan kaos menjadi melar, sablon cepat rusak dan pori - pori kain kasar. Hal ini karena saat berputar kaos akan menerima beban tarik - ulur dan gesekan dengan kain lain disekitarnya.

*Setrika
Agar kaos Anda awet, sebaiknya selalu setrika setelah dicuci-jemur. Pastikan menyetrika baju dalam keadaan kering. Dan untuk kaos berwarna selain putih, hindari menyetrika pada bagian sablon. Atur juga agar posisi panas setrika Anda pada posisi sedang.

*Noda
Apabila kaos kesayangan Anda terkena noda, segera cuci pada bagian yang bernoda. Gunakan shampoo/detergen, oleskan pada bagian nota. Gosok dengan halus dan bilas dengan air bersih hingga noda menghilang.

*Kaos keren bukan untuk tidur
Agar kaos Anda awet hindari menggunakannya untuk tidur. Mengapa? Karena kaos akan menjadi cepat kotor khususnya di bagian leher. Saat Anda tidur sadar atau tidak Anda berkeringat. Kombinasi keringat dan kotoran debu pada seprai akan membuat kaos Anda kotor. Selain itu juga pressure pada kaos akan membuatnya lekas melar. Sayang kan kalo kaos keren dipakai buat tidur? :)

*Pakailah seperlunya
Apabila Anda sayang dengan kaos Anda yang keren, sebaiknya pakailah seperlunya alias di saat-saat penting Anda perlu bergaya saja. Jangan ckp ckp alias cuci kering pake cuci kering pake :) Dan jangan lupa, simpanlah pada tempat yang kering dan tidak lembab!

Materi: http://www.kerjainsendiri.com/2009/03/cara-merawat-kaos.html


Tools:

Monday, June 6, 2011

Video Cara Melipat Kaos Dalam 2 Detik

Berikut ini saya tampilkan video yang saya ambil dari youtube yaitu video cara melipat cepat kaos dalam waktu lebih kurang 2 detik. Diharapkan dengan menggunakan cara ini sobat tidak kerepotan lagi melipat kaos dan dapat menghemat waktu. Berikut videonya:



◈❈ Paket DVD Video Copilot ❈◈

Jual plugin dan video tutorial adobe after effect + software dan banyak bonus menarik. Cocok untuk yang baru belajar after effect. Lihat Detail

◈❈ Paket DVD Cartoon Smart ❈◈

Jual video tutorial dan file fla flash + software dan banyak bonus menarik. Cocok untuk yang baru belajar membuat animasi flash. Lihat Detail

Helo sob, we'terima kasih sudah berkunjung ke blog mbkaos.com ini. Semoga postingan disini bermamfaat
Join Our Newsletter